Sabtu, 04 Oktober 2014

Farewell...

Hai.

If it’s not requested by my friends eka tjipta aka ekagocenk, maybe I could not write anything in this blog.
So, here it is.

Hai semuanya. Ini ke sekian kali nya nge blog tentang keseharian atau pun stuffs that I love, huh? Yeeeeeep. I actually had the busier day than ever when I was being senior class. Maafkan teman-teman. Tapi gue mau cerita tentang how I running from the truth while I am in the senior class, I am still nge-band.

Well, babeh sebenernya sudah mem warning kan anaknya untuk tidak terlalu banyak nge-band karena kelas 12 dan juga gue pun udah aga capek ngeband karena kelas 11 itu jadwal nya nge-band dan asik asik bareng itu emang, adanya di kelas 11 and I think that is more than enough, Alhamdulillah. Bahagia? Ofc. But how, untuk menutupi kegembiraan itu semua, akhirnya kami, para personil grup band tukik ini, menutup acara kebahagiaan kami di dua tempat lomba yang berbeda dan acara yang berbeda pula.

So, dimulai dari broadcast yang dikiriim lewat whatsapp grup osis sekolah. Ada acara BOF MAN 4. So here it goes.

Nah, di MAN 4 itu gue gak ikut lomba disana heheehe so sadly because I have to take out the course class at the day when my band is performing for the competition #CAILAH. Yes, babeh didn’t allowed me to perform in that competition. Ofc, he said constantly to my friend Azzam. Dan Alhamdulillahnya, Azzam meluruskan permohonan (baca : pertidak-izin-an) my babeh to temen-temen band. How cute he is. Dan Alhamdulillah nya juga, temen-temen juga pada ngerti. How I love this guys.

As it goes, gue lagi iseng buka twitter dan nemu akun twitter @Bazkom68, dan ada lomba band competition. I remember what azzam said that, “Cari lomba, tapi diusahain festivalan. Lumayan toh buat penutupan kita” ke temen-temen di suatu hari. Dan akhirnya gue AWALNYA cerita ini ke azzam doang dan akhirnya, semuanya udah tau dan fix ikut lomba di MAN 4 dan SMAN 68 juga. Cihuy abis kan? Dua-dua nya band competition!

Akhirnya, kita semua ikut lomba di dua tempat itu kan (except me in MAN 4, cika in SMAn 68)

There it goes, Latihan.

Ini yang paling nyess kalo menurut gue mah, shinta adalah orang yang sering mengorbankan les nya demi ngeband. Jadi kita latihannya tuh, hmmmmmm bolong-bolong (read: gak lengkap personilnya gitu) huhu sedih kan but gimana ya namanya toh kewajiban, dan akhirnya gimana pun caranya harus tetep latian. Dan akhirnya Alhamdulillah, kita masih sempet buat latihan, plus, sama kak bintang terwawaw.

Ini yang lebih nyess, rasanya lebih nyess dibandingkan ngeliat shinta ngerelain waktu les nya buat kami semua.

The beginning is, gue gak rela. Beneran gak rela ngeliat Azzam, Cika, Devin, Eka dan Miftah lomba di MAN 4, tanpa gue. Kesannya gue egois ya? hehe maaf ya temen-temen, I would not do that if it’s not my babeh’s wish. Then what? Awalnya gue masih gak ikhlas buat gak ikut lomba di MAN 4, kenapa? Karena itu lomba umum. The thing is, lebih menantang I mean. Suka sakit hati kalo liat mereka latihan Cuma berlima, tanpa gue. But I only remember what my friend said,

“gak ikut lomba karena menghormati babeh, mut.”

Well, I try to be more more more more more more more ikhlas.

As it flows, gue sama Azzam adalah dua orang yang paling ribet dalam urusan lomba di SMAN 68. Bolak balik MAN 2 – SMAN 68 and that was so ewh-full. Capek. Jauh. Geli. Enyoy banget. Sangat capek. You have no idea berapa kali gue ke 68 sama Azzam.

1.     Daftar Lomba
2.     Technical Meeting a k a TM
3.     Opening Bazkom
4.     Lengkapin persyaratan (yang ini, sama devin)
5.     Lomba (bareng-bareng)
6.     Manggung (bareng-bareng)

Apalagi ya? hmmm. Pokoknya ikutin dua lomba itu nano-nano banget deh. I seriously am even I do not even know how the feelings to join the competition at MAN 4 #CAILAHSEKAlILAGIYAKKK

There it goes, the competition.

Sabtu malam, kawan kawan (ga semuanya sih) pada ngetwit gitu gitu deh ish makin drama banget kan. But Alhamdulillah I already have my ikhlas for them joined the competition soalnya,

Buat apa gue ngerasain sakit hati disaat gue gabisa ngerubah keadaan dan jalan terbaik Cuma bisa nyemangatin yang lain dan ikhlas?
That’s it.

So, MAN 4 itu lomba nya tanggal 24 Agustus 2014 (kayaknya) but idk sih soalnya gue ingetnya tuh MAN 4 lomba nya hari minggu and I AM IN THE COURSE. Ga fokus abis gue les hari itu. dan akhirnya, pas istirahat gue mencoba untuk jajan dan mencoba menghubungi kawan kawanku.

“gimana nih?”
Dan, ya.

They’re making funny of me. Bercandain gue. Iseng. Mentang-mentang gue gampang dibohongin dengan keanehanku ini. Heft.

Ya, that is how it goes. We didn’t get anything from MAN 4. Gapapa, pengalaman.
So how about SMAN 68?

Disini, baru baru semua. Lawannya baru karena kita beranjak dari tempat nyaman kita (baca: Jakarta Timur) dan emang, deg deg an.

anyway, i am so sorry that i have not photos of temen temen yang lomba di MAN 4 because i forgot to ask cika to send the photos. so how it goes langsung aja ya foto foto hehehehhehe


ours. hard to explain. no idea.


Alhamdulillah


Perempuan
(Mutia Novianti, Eka Nuramaliya, Shinta Rizkia Dewi)


With the judges and the panitia


you guys have no idea how much i love my camera.


well, rapat dulu.


Rapat dulu sama ketua


Shinta Rizkia Dewi


Eka Nuramaliya


SANG KETUA, Azzam Fasha


The one who's request this posting, Eka Tjipta.


MIftah Fauzan



Trian Devin Naufal


no idea. ini lagi di wawancarain sama MC.


i dont know i just love this photo.


THIS TOO! gue keliatan kuruss.





Sama panitia (minus Azzam)


The man in a photo.


The girl in action


closing. September 27 2014




Kaya abang sama adek, yah.


devin, you have no idea what is in your mind. muka mu, nak.


kalo ini, yes. too cute to describe.


biarkanlah perempuan ini narsis.


Piala pertama ya sis?


like he always said, i am always cilik.


SEE THIS? i am the cutest because everyone's taller than me. 
i am a cilik person.
this photo so much give you a prove. right?


Trian Devin Naufal


Being cilik doesn't mean always happy



For our fights.
For our efforts.
For our everything that we've been through
Until we've got all these things that we want.
Until the sunrise being the day
Until the sunset being the night
For our little Farewell party in the KFC
For our laughs in the car that we've made
For our songs that we've listen
For our everything
For Ever.
Thank you for being a good bestfriend
Thank you for being a weird people i met
Thank you for being fulfil my day
Thank you for the journey
You guys seems are mean to me
I have no idea how to thank
But i have a good word for you all
Thank you for being fulfil our journey so 
Loudly
Risky
Wonderfully
Beautifully
Crazy
I wish we could remember as possible as we can
and i wish we could meet one day
tell our children that
we had a good journey in our teenager's life
and,
Thank you for making me realize that,
I Felt Life.



- Mutia Novianti-




0 komentar:

Posting Komentar